Mentan Izin ke Presiden Jokowi Beli Sperma Rp100 Milyar
Menteri Pertanian Amran Sulaiman meminta izin ke Presiden Jokowi menggunakan anggaran Rp100 milyar untuk membeli sperma sapi jenis Belgian Blue. Hal itu disampaikan Amran di depan Presiden pada puncak acara Jambore Nasional Peternakan 2017, Minggu (24/9).
Amran mengaku kepincut dengan sapi kekar berotot yang beratnya berkisar 1,5 - 2 ton itu saat berkunjung ke Belanda. Pembelian sperma senilai Rp100 miliar itu diharapkan bisa menjadi terobosan baru menuju swasembada daging di Indonesia.
"Izin pak Presiden, saya minta Rp100 milyar untuk beli spermanya. Kami sudah lihat langsung sapinya saat berkunjung ke Belanda," ujar Amran.
Keinginan Amran membeli sperma Belgian Blue ini dadasari oleh keterpautan berat sapi lokal yang sangat jauh tertinggal dibandingkan sapi jenis ini.
"Belgian blue beratnya berkisar 1,5 - 2 ton. Sapi kita cma 400 kg," lanjutnya.
Amran mengaku lebih tertarik mengimpor sperma daripada mengimpor sapi atau dagingnya. Sperma tersebut bisa disuntikkan ke sapi lokal dengan penanganan khusus. Sehingga anak sapi yang dilahirkan adalah sapi jenis Belgian Blue.
"Kita ada program SIWAB (Sapi Wajib Bunting), tidak boleh berkeliaran," celuntuk Mentan disambut tawa para hadirin.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga berbagi pengalamannya beternak kambing. Sekitar akhir tahun lalu ia membeli lima ekor domba, tiga di antaranya betina dan dua jantan. Sampai sekarang, kata Jokowi, domba yang ia pelihara telah beranak-pinak enam ekor domba. Total ia pun sekarang punya 11 domba.
"Saya hitung-hitung dengan kalkulasi ekonomi, untungnya besar juga. Tapi saya baru pelihara domba, sapinya belum. Saya mau belajar-belajar problemnya apa. Nanti saya beternak sapi," kata Jokowi.
Sejurus kemudian, Jokowi meminta agar kambing peliharaan nya naik ke atas panggung. Ia meminta para hadirin untuk memberikan penilaian dan kritik pada tampilan kambingnya.
"Ya ini domba saya, kira-kira lumayan gemuk enggak kurus-kurus amat kayak saya. Ini bari lahir dua bulan lalu ya cukup lumayan gemuk," katanya.
"Jadi silakan kalau ada yang mau kritik domba saya enggak apa-apa. Pak kurang gemuk cara gemukin seperti ini. Silakan, enggak apa-apa. Ya cukup bersih," tambahnya.