Jadi Unggulan Pertama, Begini Nasib Greysia/Apri di Laga Pembuka India Open
Empat pasang ganda putri Indonesia mulai berlaga di turnamen India Open 2019 sejak 26 hingga 31 Maret mendatang. Satu diantaranya jadi unggulan pertama, yakni Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
 |
|
Empat pasang ganda putri Indonesia mulai berlaga di turnamen India Open 2019 sejak 26 hingga 31 Maret mendatang. Satu diantaranya jadi unggulan pertama, yakni Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sebetulnya, duet Greysia/Apriyani harusnya jadi unggulan keempat di ajang ini. Namun, lantaran tidak adanya wakil ganda putri Jepang yang turun pada turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut, andalan ganda putri Indonesia itu naik kelas.
Di laga pembuka, Greysia/Apriyani berhasil menunjukkan kelasnya di K.D. Jadhav Indoor, India kemarin (26/3).
Keduanya mengalahkan wakil Taiwan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun. Laga yang berlangsung dalam durasi 31 menit itu berakhir dengan skor 21-14 21-15.
Kendati demikian, perjuangan meraih tiket 16 besar tidak mudah. Meskipun kalah ranking, Chang/Yang sempat merepotkan sang juara bertahan turnamen BWF Super 350 itu, khususnya di awal-awal gim pertama.
Greysia/Apri sempat tertinggal dari skor lawan hingga kedudukan 10-11 sebelum interval gim pertama. Baru setelahnya, Greysia/Apri berhasil menerapkan strategi sang pelatih yang diarahkan selama break interval.
Poin 12-13 menjadi momentum bangkit Greysia/Apri. Keduanya seakan menemukan ritme permainan hingga berbalik unggul 18-13. Wakil Taiwan hanya mampu menambah satu poin lagi, hingga Greysia/Apri menutup gim pertama dengan skor 21-14.
Di gim kedua, andalan Indonesia di sektor ganda putri itu kembali mengulang ketertinggalannya di awal laga. Mereka sempat tertinggal 4-6. Penyebabnya antara lain service error dan pengembalian kok yang tanggung.
Beruntung, sang juara bertahan India Open itu secara perlahan berhasil membalikkan keadaan hingga memenangkan laga dengan skor 21-15. (*)
Sebetulnya, duet Greysia/Apriyani harusnya jadi unggulan keempat di ajang ini. Namun, lantaran tidak adanya wakil ganda putri Jepang yang turun pada turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut, andalan ganda putri Indonesia itu naik kelas.
Di laga pembuka, Greysia/Apriyani berhasil menunjukkan kelasnya di K.D. Jadhav Indoor, India kemarin (26/3).
Keduanya mengalahkan wakil Taiwan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun. Laga yang berlangsung dalam durasi 31 menit itu berakhir dengan skor 21-14 21-15.
Kendati demikian, perjuangan meraih tiket 16 besar tidak mudah. Meskipun kalah ranking, Chang/Yang sempat merepotkan sang juara bertahan turnamen BWF Super 350 itu, khususnya di awal-awal gim pertama.
Greysia/Apri sempat tertinggal dari skor lawan hingga kedudukan 10-11 sebelum interval gim pertama. Baru setelahnya, Greysia/Apri berhasil menerapkan strategi sang pelatih yang diarahkan selama break interval.
Poin 12-13 menjadi momentum bangkit Greysia/Apri. Keduanya seakan menemukan ritme permainan hingga berbalik unggul 18-13. Wakil Taiwan hanya mampu menambah satu poin lagi, hingga Greysia/Apri menutup gim pertama dengan skor 21-14.
Di gim kedua, andalan Indonesia di sektor ganda putri itu kembali mengulang ketertinggalannya di awal laga. Mereka sempat tertinggal 4-6. Penyebabnya antara lain service error dan pengembalian kok yang tanggung.
Beruntung, sang juara bertahan India Open itu secara perlahan berhasil membalikkan keadaan hingga memenangkan laga dengan skor 21-15. (*)