Setelah Harley, Bea Cukai Juga Usut Mobil Ferarri di Lambung Garuda

Setelah kasus penyeludupan moge Harley Davidson dan sepeda Brompton berikut onderdilnya, yang diduga melibatkan Dirut PT Garuda Indonesia terbongkar, kali ini muncul pula mobil Ferarri. 
Setelah kasus penyeludupan moge Harley Davidson dan sepeda Brompton berikut onderdilnya, yang diduga melibatkan Dirut PT Garuda Indonesia terbongkar, kali ini muncul pula mobil Ferarri.

  • Tangkapan layar video penampakan mobil Ferarri di lambung pesawat Garuda Indonesia. Foto: IST

JAKARTA, Bagus - Dalam video singkat yang diterima Bagus.co, mobil mewah berwarna merah itu tampak berada di lambung pesawat Garuda. Karena pintu lambung sebelah kanan terbuka. 

Sejumlah petugas tampak berada di lambung pesawat, di sekitar mobil tersebut. Diperkirakan, mobil itu hendak diturunkan. Namun belum diketahui secara pasti siapa pemiliknya. Begitupun statusnya. Legal atau ilegal.

Ketika dikonfirmasi, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Heru Pambudi, mengaku belum tahu pasti soal isu penyelundupan Ferrari ilegal oleh Garuda Indonesia itu. Namun, ia berjanji akan mengusutnya.

"Aku musti cek kalau itu (Ferrari) ya," kata Heru singkat di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12).

Dia bilang, tangkap basah penyeludupan barang ilegal ini bukan yang pertama kali terjadi. Tahun ini saja, sudah ada ratusan penyeludupan yang tertangkap.

"Banyak, ratusan. Jadi, nanti Selasa kita preskon di Tanjung Priok untuk tangkapan penyelundupan lainnya," sebutnya.

Heru mengatakan pihaknya akan terus berbenah agar penyelundupan Harley Davidson ini tidak terulang. "Saya mengimbau kepada masyarakat bahwa ketentuannya sudah ada. Mohon dipelajari, kemudian ya diikuti. Kalau ada yang mau mengetahui lebih detail kami siap menjelaskan," tandasnya.

Seperti diketahui, kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton yang dibawa di dalam pesawat Airbus A330-900 milik PT Garuda Indonesia Indonesia terbongkar. Dirut maskapai tersebut diduga terlibat. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan akan memecatnya.