Homepage Widgets (ATF)

Homepage Widgets

Abdya Kirim Dua Truk Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor, Aceh Tenggara dan Langsa

Pemerintah Aceh Barat Daya (Abdya) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terdampak bencana di Aceh Tenggara dan Langsa. Pada Minggu malam (7/12/202), Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Abdya, Amrizal, resmi melepas dua truk berisi bantuan logistik dari Posko Peduli Bencana Gampong Keude Siblah, Kecamatan Blangpidie. ABDYA - Bantuan kemanusiaan tersebut terdiri dari beras, baju layak pakai, air mineral, roti, serta berbagai kebutuhan pokok lainnya. Seluruh bantuan dihimpun melalui posko peduli yang sejak beberapa hari terakhir menerima donasi dari masyarakat Abdya untuk disalurkan ke wilayah terdampak banjir dan tanah longsor. Amrizal menjelaskan, bantuan itu diangkut menggunakan satu unit dump truk cold diesel dan satu unit mobil tronton. Kedua kendaraan tersebut dipastikan siap untuk perjalanan panjang menuju dua kabupaten/kota yang sedang dilanda bencana. “Sesuai arahan Pak Bupati, malam ini kita kembali mengirim dua mobil berisi logistik untuk korban banjir da…

220 KK di Cinta Makmur Terima Pupuk NPK Gratis dari Dana Desa

Sebanyak 220 kepala keluarga (KK) di Gampong Cinta Makmur, Kecamatan Setia, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menerima bantuan pupuk jenis NPK Phonska Plus 15-15-15 non subsidi, Rabu (7/5/2025). Penyaluran berlangsung di Gedung Serbaguna Gampong setempat. ABDYA - Keuchik Gampong Cinta Makmur, Abdullah, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari ketahanan pangan nasional tahun 2025 yang didanai melalui Dana Desa (DD). “Pupuk yang disalurkan kepada seluruh warga merupakan jenis NPK Phonska Plus 15-15-15 non subsidi. Ini dibeli menggunakan anggaran Dana Desa sebagai bentuk dukungan terhadap ketahanan pangan,” ujar Abdullah saat ditemui di lokasi penyaluran. Masing-masing KK menerima 25 kilogram pupuk. Penyaluran dilakukan secara merata tanpa kecuali, sesuai dengan hasil musyawarah perencanaan pembangunan gampong (musrenbang). “Pembagian ini merupakan hasil dari usulan warga dalam musrenbang gampong. Kita realisasikan melalui dana desa,” lanjutnya. Abdullah menyebut, penyaluran pupuk…

Keuchik Abdya Kecewa, Plt Sekda dan Pj Bupati Tak Tepati Janji

BLANGPIDIE -- Para Keuchik di kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) kecewa terhadap Pelaksana Tugas (Plt.) Sekda, Liza Marfandi dan Penjabat (Pj) Bupati setempat, Sunawardi. Ungkapan kekecewaan tersebut disampaikan oleh para Keuchik tersebut kepada Ketua DPRK Abdya, Roni Guswandi, di ruangan kerjanya, Blangpidie, Jumat 25 Oktober 2024. "Hari ini kami sangat kecewa, pada hal Plt Sekda sudah berkomitmen akan memfasilitasi kami untuk bertemu dengan Pj Bupati guna membicarakan persoalan ADG (Alokasi Dana Gampong) yang mandek," ujar Humas APDESI Abdya, Adami Us kepada ketua DPRK Abdya. Menurut Adami, pada saat insiden beberapa hari lalu di kantor inspektorat Abdya, Plt Sekda sudah berjanji akan memfasilitasi para Keuchik untuk beraudiensi dengan Pj Bupati guna membicarakan persoalan ADG yang tak kunjung cair. "Ketika kami ke kantor Bupati tadi, Plt Sekda tidak ada, apa lagi Pj Bupati. Kami hanya diterima oleh A…

Panwaslih Abdya Gelar Media Gathering, Ajak Pers Awasi Pilkada Damai

ACEH -- Panitia Pengawasan Pemilihan (Panwaslih) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar acara media gathering dengan tema "Sinergitas Media Bersama Panwaslih Kabupaten Aceh Barat Daya Mengawasi Pilkada Damai dan Berintegritas Tahun 2024". Acara ini berlangsung di halaman kantor Panwaslih Abdya, Gampoen Meudang Ara, Kecamatan Blangpidie, pada Rabu, 23 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan memperkuat hubungan kerja sama antara Panwaslih dan media dalam mengawal Pilkada 2024 agar berjalan damai serta berintegritas. Ketua Panwaslih Abdya, Wahyu Candra, dalam sambutannya menekankan bahwa Pilkada kali ini bukan hanya milik Panwaslih, tetapi tanggung jawab semua pihak, termasuk media. "Pilkada ini milik kita semua. Kami sangat menginginkan kerja sama yang erat dengan para insan pers", ujarnya. Wahyu Candra menegaskan bahwa peran wartawan sangat krusial dalam memastikan proses Pilkada berjalan lancar. "Wartawan adalah mitra kami dalam menyampaikan informasi yang seim…

Panwaslih Abdya Awasi Cetak Surat Suara Pilkada 2024

JAWA TENGAH – Panwaslih Pilkada Kabupaten Aceh Barat daya telah melakukan pengawasan langsung terhadap proses percetakan surat suara di PT. MANCANANJAYA CEMERLANG di Klaten Jawa Tengah yang akan digunakan untuk Pilkada 27 November mendatang. Selain di Klaten, pengawasan juga dilakukan di CV.RABBANI di Deli Serdang Sumatera utara yaitu percetakan kertas Plano C1 dan Alat bantu tuna netra (ABTN). Ketua Panwaslih Abdya Wahyu Candra mengatakan bahwa, pengawasan langsung ini perlu dilakukan untuk memastikan proses produksi surat suara ini mulai dari percetakan hingga packing berjalan lancar. "Dalam pengawasan tersebut kita juga didampingi oleh pihak Kepolisian Polres Abdya dan KIP Abdya", kata Wahyu Candra pada rilis yang diterima awak media, Selasa 22 Oktober 2024. Pihaknya juga berharap, proses percetakan surat suara dan alat kerja seperti C-1 dan lain sebagainya cepat selesai dan sampai ke Abdya. "Harapan kita di akhir bulan ini surat suara sudah tiba di Kabupaten Abdya untuk…

Pucok Krueng Alue Sungai Pinang jadi Wisata Pemandian yang Banyak Dikunjungi di Abdya

Aceh Barat Daya (Abdya) adalah salah satu kabupaten di Aceh yang memiliki banyak pesona wisata alam yang masih alami. ABDYA - Destinasi wisata di daerah ini menarik banyak wisatawan yang berkunjung ke daerah Abdya. Wilayah ini dikenal dengan julukan Breuh Sigupai. Kawasan yang rindang di bagian Aceh sebelah Barat-Selatan menjadi pilihan destinasi wisata ketika berlibur ke Aceh Barat Daya. Abdya bukan hanya ada tempat wisata yang indah, tetapi juga menawarkan banyak keragaman budaya, adat istiadat, dan kulinernya lezat. Dengan demikian, kota ini menjadi tujuan wisata yang banyak kunjungi. Salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi di Abdya adalah wisata sungai. Sungai ini disebut pemandian Putro Aloh atau sering disebut pemandian Pucok Krueng. Lokasi wisata air pegunungan ini berada di Gampong Alue Seulaseh, Kecamatan Jeumpa, Abdya. Merileksasikan pikiran menjadi salah satu alasan untuk mengunjungi wisata ini. Tempat ini cocok untuk akhir pekan bersama keluarga atau bersama teman. Pe…

Pantai Bali Abdya jadi Destinasi Wisata Populer Pilihan Keluarga saat Hari Libur

Abdya memiliki salah satu pantai yang juga tak kalah indah yang banyak dikunjungi wisatawan, pantai ini bernama Pantai Bali. ABDYA – Hari libur merupakan hari yang ditunggu-tunggu oleh kebanyakan warga Abdya, terlebih bagi mereka yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Di saat hari libur, banyak yang menghabiskan waktu bersama keluarga. Berbagai tempat wisata tentunya menjadi pilihan banyak keluarga untuk menikmati hari libur. Pantai Bali yang terletak di pesisir wilayah yang dikenal dengan Negeri Breuh Sigupai ternyata banyak menyedot perhatian wisatawan. Pantai ini menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh keluarga-keluarga saat akhir pekan atau hari libur. “Pengunjung biasanya paling ramai hari Minggu, dan hari-hari libur nasional. Yang paling banyak datang ke sini pengunjung yang membawa keluarga, tapi terkadang juga ada anak-anak muda berkumpul di sini” ujar Asri, pemiliki kantin Pantai Bali, Sabtu, 14 Januari 2023. Di bibir pantainya tersedia begitu…

Pantai Ujong Serangga Abdya jadi Tempat Terbaik untuk Menikmati Sunset

Aceh Barat Daya sering disingkat Abdya, wilayah ini terletak di pesisir Barat-Selatan wilayah Aceh. ABDYA - Kabupaten ini dulunya merupakan kesatuan dari wilayah dari Aceh Selatan, namun pada tahun 2002 menjadi resmi sebagai salah satu kabupaten yang ada di Aceh setelah disahkannya melalui Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2002. Kabupaten ini memiliki banyak sekali sebutan atau julukan, antara lain adalah Tanoh Breuh Sigupai, Bumi Persada, Tanoh Mano Pucok, Bumoe Teungku Peukan, Alue Malam Dewa, Bumi Cerana, dan julukan lainnya yang disematkan pada kabupaten ini. Aceh Barat Daya juga memiliki sejarah yang panjang dan tak kalah menarik, pada zaman dulu terdapat dua kerajaan besar yang berkuasa di wilayah Abdya, yaitu Kerajaan Kuala Batee yang berdiri pada abad ke-18 M dan Kerajaan Susoh yang didirikan pada 1666 M. Selain memiliki kebudayaan dan tradisi yang melimpah, kabupaten ini juga dianugerahi alam yang begitu indah, mulai dari gunung hingga pantainya. Namun, yang banyak…

Pasca Kebakaran, Pemkab Abdya Langsung Gerak Cepat, Ini yang Dilakukan

Pasca kebakaran yang menghanguskan tiga unit rumah di Desa Ladang, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya, Propinsi Aceh, pada hari ini Jumat, 9 September 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya langsung melakukan gerak cepat dengan mendirikan posko penampungan sementara dan menyalurkan bantuan masa panik. BLANGPIDIE - Hal itu seperti yang dikonfirmasi Kepala Badan Penanggulanagan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Barat Daya, Armayadi, saat dihubungi Times.id. Armayadi menyebut, setelah api berhasil dipadamkan, pihaknya langsung mendirikan posko darurat di lokasi untuk menampung para korban. "Kita sudah mendirikan posko di lokasi tadi pagi. Untuk sementara para korban tinggal disana," ujar Armiyadi kepada Times.id, Jumat, 9 September 2022. Armiyadi mengatakan beberapa posko yang didirikan disana juga berfungsi untuk menampung bantuan masa panik yang akan diberikan kepada korban. Baik yang berasal dari pemerintah maupun dari warga sekitar. "Bantuan masa panik su…

Breaking News: Rumah Penduduk Desa Ladang, Susoh Abdya Terbakar

Sejumlah rumah penduduk dikabarkan terbakar di Desa Ladang Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Propinsi Aceh, pagi ini, Jumat, 9 September 2022. SUSOH - Hingga berita ini diturunkan, sudah tiga unit rumah yang terbakar dan api belum bisa dipadamkan. "Sudah 3 rumah yang terbakar. Mobil pemadamnya cuma dua yang berfungsi dari tiga unit yang sampai di lokasi. Sekarang sudah habis air dan sedang mengambilnya," ujar Sayed Maulana, salah satu saksi yang berada di tempat kejadian Ia juga menyebut, warga saat ini sedang membantu pemadaman di lokasi kebakaran. Sampai saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti.

Sering Rugi, PDAM Gunong Kila Diminta Tak Lagi Dapat Guyuran Dana APBK

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Koalisi Masyarakat Pejuang Keadilan (KOMPAK) meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) agar Penyertaan modal untuk Perusahaan Daerah Air Minum Gunoeng Kila (PDAM) Gunong Kila Tahun 2023 tidak diberikan. Blang Pidie - Koordinator LSM KOMPAK Saharuddin, tentunya memiliki alasan tersendiri sehingga berani meminta kepada Pemkab Abdya. Terdapat beberapa pertimbangan yang disampaikan via WhatsApp kepada media ini, Selasa 7 September 2022. Pertama, pihaknya melihat titik pencapaian kinerja PDAM Gunong Kila masih sangat minim. "Sehingga sangat banyak masyarakat tidak bisa mendapatkan air bersih," ungkapnya. Kedua, beberapa tahun terakhir Pemkab Abdya terus memberikan suntikan modal untuk PDAM Gunong Kila dengan jumlah besar. "Di tahun 2020 mereka mendapatkan penyertaan modal senilai 3.5 miliar dan di tahun 2022 senilai 4 miliar. Namun hasilnya masih nihil," Kata Saharuddin. Selain itu, lanjutnya, dalam Laporan Ha…

Soal Badan Jalan Cot Mane-Guhang, Gerindra: Sabar, Sudah Ditender

Badan jalan lintas Desa Cot Mane-Guhang di Kecamatan Blang Pidie Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang jadi sorotan karena bolong-bolong dan kerap memakan korban, disebut sudah dalam tahap pembuatan kontrak untuk pengerjaannya. BLANG PIDIE - Kabar ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Abdya dari Partai Gerindra, Zulfan, menjawab keluhan masyarakat yang menilai badan jalan sudah semakin parah. Ia mengaku tidak masalah jika ada kelompok masyarakat yang melakukan aksi soludaritas "tempe jelan" sebagaimana digelar oleh LSM Kompak. "Soal ada wacana beberapa pihak ingin menggalang aksi solidaritas, itu bentuk rasa kepedulian kita atas kebutuhan mendesak terhadap jalan tersebut," kata Zulfan. Ia menilai aksi solidaritas tersebut adalah bentuk kepedulian terhadap kondisi jalan yang memang diakuinya sudah cukup mengkawatirkan. "Namun kita menghimbau agar kita tetap sabar sedikit lagi, karena memang sudah pasti ada di tahun ini," jelasn…

Ferdy Sambo Ajukan Banding, Pada Sidang Kode Etik Profesi

Ketidak profesionalan Ferdy Sambo dalam penanganan kasus Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Sidang komite kode etik profesi telah memutuskan untuk memberhentikan dengan tidak hormat (PTDH) / pemecatan terhadap Irjen Ferdy Sambo. Tapi, dalam kesempatan tersebut, Ferdy Sambo langsung menyampaikan untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut. Dipecat dari Polri, Irjen Ferdy Sambo Ajukan Banding "Mohon izin kami akan mengajukan banding. Apa pun keputusan banding kami siap untuk melaksanakan," ucap Ferdy Sambo sesaat ketika setelah mendengarkan keputusan pemecatannya dalam sidang etik tersebut, Jumat,26/8/22. Dalam kesempatan itu juga, Ferdy Sambo menyampaikan rasa penyesalannya atas apa yang telah terjadi. "Kami mengakui semua perbuatan & menyesali perbuatan yang kami lakukan terhadap institusi Polri (Polisi Republik Indonesia)," ucap Ferdy Sambo. Di akhir sidang, Ferdy Sambo juga menyampaikan surat tertulis yang berisi permohonan maaf nya terhada…

Tarmizi Dilantik Jadi Anggota KIP Abdya, Ganti Sanusi Yang Tersandung Kasus Judi Poker

Bupati Akmal Ibrahim resmi melantik Tarmizi menjadi anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Barat Daya, sisa priode 2018-2023 di Lobi Kantor Bupati Abdya, Selasa, 9 Agustus 2022. BLANG PIDIE - Akmal dalam pidatonya mengingatkan bahwa tugas sebagai anggota KIP tidak mudah. Karena harus bisa menjaga independensi serta memastikan tahapan pemilu berjalan sesuai aturan yang ditetapkan. "Tugas saudara bersama dengan ketua dan anggota lainnya menjalankan sesuai aturan yang sudah ada, jangan bergeser dari itu dan semoga setelah jadi anggota KIP saudara tetap mau berteman dengan saya," kata Akmal, Selasa 9 Agustus 2022. Bupati Abdya 2 periode ini menambahkan bahwa konsisten adalah modal utama anggota KIP. Jika hasilnya jelek, sangat disayangkan anggarannya yang begitu besar. "Saya mendoakan saudara dan anggota KIP lainya sukses," tuturnya. Perlu diketahui, Tarmizi dilantik sebagai anggota KIP untuk mengisi kekosongan anggota KIP Abdya, setelah ketua KIP Sanusi d…

Lagi! Belasan Warga Nias Ucapkan Syahadat dan Pilih Tinggal di Panton

Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Tgk Muhammad Dahlan melalui Tgk Azhar Hasan membimbing langsung proses pensyahadatan tiga kepala keluarga asal Nias, Sumatra Utara di Masjid Baitu Quddus Desa Panton Raya kecamatan Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Senin, 8 Agustus 2022. BLANG PIDIE - Adapun yang disyahadatkan sebelumnya penganut agama keristen. Berikut nama-namanya: 1. Ramalia Loi (48) laki laki status kawin 2. Etria Laia (49) perempuan status kawin 3. Pamri Loi (12) laki laki status belum kawin 4. Naflali Loi (8) laki laki status belum kawin 5. Dalpi Loi (4) laki laki status belum kawin 6. Ediman Syahrul Loi (24) laki laki status kawin 7. Yarniman Lase (18) perempuan status kawin 8. Iman Saleh Loi (16) laki laki status kawin 9. Marena (16) perempuan status kawin Untuk diketahui, Ramalia Loi adalag kepala keluarga Etiria Laia, anggota keluarganya antara lain: Pamri Loi, Naflali Loi, dan Dalpi Loi. Kemudian, Ediman Shahrul Loi kepala keluarg…

KIP Abdya Bingung Cari Alamat 18 Partai di Abdya, Hanya 80 Persen yang Hadir Sosialisasi

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar sosialisasi peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2022 dan keputusan KIP Aceh Nomor 20 tahun 2022 tentang penetapan, verifikasi dan penetapan parpol peserta pemilu serentak tahun 2024 yang berlangsung di Aula KIP Abdya, Kamis, 4 Agustus 2022. BLANG PIDIE - Sayangnya, tidak semua parpol hadir. Lantaran ada belasan partai di Abdya baik partai nasional (parnas) maupun partai lokal (parlok) tidak diketahui alamatnya. Divisi Teknis penyelenggara KIP Kabupaten Abdya Seliah SE menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini dilakukan untuk memahami proses verifikasi pemilu kedepan. "Alhamdulillah kita mengundang empat puluh parnas sudah termasuk partai baru, delapan parlok, tadi udah 80 persen yang hadir kami sangat senang antusias dari pada peserta yang hadir semua ingin memahami proses verifikasi pemilu kedepan," jelasnya, Kamis, 4 Agustus 2022. Dalam acara ini, parnas maupun parlok diberikan kesempatan untuk melontarkan berbagai …

Miris! Anak-anak Pengemis Mulai Marak di Abdya, SaKA Minta Pemkab Lakukan Ini...

Yayasan Supremasi Keadilan Aceh (Yayasan SaKA) meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mendata para anak-anak pengemis tang berkeliaran saat jam sekolah. BLANG PIDIE - Kabid Hukum dan HAM Yayasan SaKA, Khairul Azmi mengungkapkan, kalau pihaknya sangat khawatir terhadap anak-anak dibawah umur yang mengemis disaat jam pelajaran. Jangan sampai, anak-anak dimanfaatkan untuk mengemis sehingga berdampak pada putus sekolah. “Kita meminta Pemkab dan Satpol PP untuk mengamankan anak-anak dibawah umur yang mengemis saat jam pelajaran, anak tersebut tidak bersekolah dan dimanfaatkan oleh seorang perempuan untuk meminta minta sepanjang jalan pasar pagi Blangpidie,” kata Khairul Azmi, di Blangpidie, Kamis (4/8). Selain itu, Khairul Azmi juga berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Sosial Abdya atau instansi terkait untuk mendata anak-anak tersebut, apakah anak itu merupakan warga Abdya ataupun warga luar Abdya. “Dan bagaimana pendidikannya Dinsos harus mendatanya, jangan sam…

Diduga Ada Otak Intelektual di Kasus Tokopika, LSM Ini Minta Kejari Abdya Tidak Berhenti di PPK dan Rekanan

Koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Koalisi Masyarakat Pejuang Keadilan (KOMPAK) Saharuddin memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Barat Daya (Abdya) atas penahanan rekanan dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam kasus dugaan korupsi pada Proyek Pengadaan Aplikasi Sistem Informasi Terpadu Toko Online Pusat Informasi Kreatif Abdya (Tokopika). BLANG PIDIE - Tapi, ia menduga PPK dan rekanan hanya 'anak bawang' dalam kasus tersebut. ia berharap, Kejari Abdya bisa membongkar otak intelektual di balik kasus korupsi proyek toko online yang menelan anggaran Rp 1,3 miliar tersebut. Kecurigaan ini didasari oleh penanganan perkara yang sempat tarik-ulur. Dimana Kejari sempat terkendala oleh hasil audit, yang harus menunggu hasil audit Inspektorat Abdya yang tak kunjung selesai. "Dulu kita juga sempat mempertanyakan beberapa kali terkait hasil audit dalam Proyek Tokopika kepada inspektorat Abdya, karena hasil audit pada proyek tersebut tak kunjung turun,&q…

Bos Muda Rekanan Tokopika Ini Ditahan Kejari Abdya, Setelah Berbagai Jurus Dikeluarkan

MSA (26) akhirnya mengenakan rompi merah Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa 2 Agustus 2022. Tersangka dugaan kasus korupsi Tokopika ini resmi ditahan setelah mengeluarkan berbagai jurus hukum, salah satunya praperadilan. BLANG PIDIE - Tercatat sudah dua orang tersangka dugaan kasus korupsi senilai Rp 1,3 miliar yang ditahan Kejari. Pertama KHZ selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada pertengahan bulan lalu. Satu lagi MSA yang merupakan Direktur PT Karya Generus Bangsa. Kejari Abdya Heru Widjatmiko, melalui Kasi Intelijen Kejari Abdya, Joni Astriaman mengatakan MSA diperiksa semenjak tadi pagi hingga sore hari, hingga pada akhirnya ditahan. "Selama 20 hari kedepan, MSA akan ditahan di lapas kelas II Blang Pidie," kata Joni ketika dikonfirmasi Times.id, Selasa 2 Agustus 2022. Saat proses pemeriksaan, MSA, sebut Joni didampingi oleh pengacaranya. Hal itu dibenarkan, karena merupakan bagian dari hak tesangka. Sebelumnya, gugatan praperadilan yang dilayangkan …

YLBHA Sebut Pernyataan IMM Dan IPM Dangkal Soal Vonis Bebas Pemerkosa Anak di Abdya

Tarmizi Yakub S.H,MH, Direktur Eksekutif Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Aceh (YLBHA) menyesalkan adanya pernyataan yang dirilis PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Abdya dan PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Aceh di beberapa media online. Direktur Eksekutif YLBHA Tarmizi Yakub. Foto: Istimewa BANDA ACEH - Tarmizi mengatakan baru pagi ini mereka membaca rilis yang ditayangkan oleh beberapa media online tersebut. "Kedua rilis itu isinya hampir sama, tapi menggunakan dua organisasi yang berbeda. Secara normatif, dalam demokrasi itu hal yang wajar sebagai hak memberikan pendapat di muka umum" ungkap Tarmizi lewat rilis yang dikirim ke media ini, Jumat, 29 Juli 2022. Namun, ia mengungkapkan pendapat tersebut disampaikan tanpa melalui investigasi dan mengikuti persidangan. "Tanpa data dan fakta, adik-adik ini mencoba mempengaruhi opini dan logika publik, serta patut diduga ada pihak yang mempengaruhi mereka. Sebab sepengetahuan kami, adik adik tersebut tidak pernah memantau…