Dibombardir Lima Gol Arsenal, PSG Keder
Pasukan Meriam membombardir Paris Saint-Germain (PSG) lima gol di ajang International Champions Cup (ICC) tadi malam WIB (28/7). Sementara perlawanan PSG hanya mampu ditunjukkan lewat satu gol saja.
The Gunners pintar memanfaatkan nafsu menyerang klub Paris saat bertarung di The National Stadium, Singapura. Tim besutan Thomas Tuchel tercatat melesakkan 14 tembakan, namun hanya tiga on target.
Tingkat akurasi Arsenal lebih baik. Dari 15 tembakan, 11 diantaranya on target. Adalah bidikan Mesut Ozil yang pertama kali bersarang di dalam gawang PSG. Gol yang tercipta menit 13 itu diperoleh dari umpan matang Pierre-Emerick Aubameyang.
Tak mudah bagi PSG membalas ketertinggalan itu. Kedua klub bergelut sengit hingga turun minum tanpa skor. Sepanjang babak pertama, Arsenal setidaknya punya tiga peluang emas. Yakni melalui Alex Iwobi (23'), Pierre Emerick Aubameyang (28'), dan Henrikh Mkhitaryan (44'). Sayang semuanya dimentahkan Buffon. Sementara PSG hanya punya satu peluang lewat gebrakan Timothy Weah yang bisa dibaca Bernd Leno pada menit ke-34.
PSG baru berhasil membubuhkan skor pada menit ke 60, buah dari sepakan penalti yang dieksekusi Christopher Nkunku. Kiper pengganti Arsenal: Emiliano Martinez gagal mengantisipasinya.
Skor imbang itu tak bertahan lama. Alexandre Lacazette berhasil mengkonversi umpan silang Emile Smith Rowe menjadi gol. Hanya tujuh menit berselang.
Bufon kembali dibikin keder, melalui terobosan Lacazette. Ia mencetak gol lagi di menit tujuh satu. Skor makin timpang menjadi 3-1.
Arus gol Arsenal makin tak terbendung di menit-menit akhir. Giliran Rob Holding yang mencatatkan namanya di papan skor menit 87. Gol tersebut tercipta lewat sundulan hasil dari sepakan sudut Reiss Nelson. Kiper pengganti Buffon: Sebastien Cibois gagal mengamankannya.
Gol pamungkas disegel oleh Eddie Nketiah di injury time, tepatnya menit 90+4. Pemain pengganti Aubameyang ini sukses mengirim tembakan mematikan ke sudut jauh gawang PSG, mengakhiri laga dengan skor 5-1.
Dengan kemenangan ini, Arsenal bertengger di posisi ke dua klasemen semetara dengan membukukan empat poin dari dua game. Sementara di urutan puncak klasemen, Borussia Dortmund yang telah main tiga laga telah mengoleksi tujuh poin.
Sepanjang laga, dari segi penguasaan bola, Arsenal sebetulnya tidak unggul jauh. Yakni hanya 56 persen berbanding 44 persen. Bahkan di awal laga, PSG terbilang dominan berkat Adrien Rabiot di lini tengah.
Sayangnya, taktik Tuchel yang terlalu menyerang, berbuah blunder yang membuat PSG mudah ditembus. Serangan balik Arsenal kerap mematikan.
Lacazette yang mencetak dua gol di laga ini mengatakan, kemenangan telak atas PSG diyakininya dapat menjadi suntika mental untuk menang di ajang ini.
"Ini bisa memberi kami kepercayaan diri dan kami membutuhkan ini setelah musim lalu dan kami senang setelah mencetak lima gol hari ini," katanya dilansir BBC Sport. (*)