KSPI Minta Kesejahteraan Honorer Ditingkatkan




Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengucapkan selamat Hari Pendidikan, yang jatuh pada hari ini, tanggal 2 Mei. Dalam kaitan dengan itu, KSPI mendesak kepada pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan para pekerja di sektor pendidikan, terutama guru dan tenaga honorer.

Desakan untuk mensejahterakan para guru dan tenaga honorer sejalan dengan salah satu isu yang diangkat KSPI dalam May Day. Dimana salah satu tuntutannya adalah meminta agar kesejahteraan dan pendapatan guru dan tenaga honorer ditingkatkan. Dalam aksi 1 Mei 2019, kemarin, para guru dan tenaga honorer juga ikut dalam aksi May Day yang diselenggarakan KSPI di berbagai daerah.

KSPI berpendapat, tidak mungkin para guru bisa maksimal dalam mencerdaskan kehidupan bangsa apabika perutnya dalam kondisi lapar. Saat ini masih ada guru yang mendapatkan gaji sebesar 300 ribu per bulan. Para guru adalah pekerja. Mereka juga harus diperhatikan kesejahtrannya.

Termasuk para pekerja kependidikan, misalnya penjaga sekolah dan bagian tata usaha. Karena itu, dalam momentun peringatan Hari Pendidikan ini, jangan mengabaikan dan melupakan peran para guru dan tenaga honorer.

Membicarakan peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, tidak lengkap jika tidak membicarakan peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para guru dan tenaga honorer.


oleh:
Kahar S. Cahyono (Ketua Departemen Komunikasi dan Media KSPI)