Anggota Linmas Meninggal Dunia Saat Bertugas di TPS Gampong Lam Ara, Banda Aceh
Anggota Linmas Agusnadi meninggal saat bertugas di TPS, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga.
Seorang anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas), Agusnadi (33), warga Gampong Lam Ara, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh, dilaporkan meninggal dunia saat bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu pagi, 27 November 2024. Kejadian ini terjadi saat Agusnadi membantu mengangkat kotak suara menjelang pelaksanaan pemilu.
BANDA ACEH - Kapolsek Banda Raya, Iptu Jumadil Firdaus, menjelaskan bahwa insiden bermula sekitar pukul 06.30 WIB. Agusnadi, yang sedang melaksanakan tugas pengamanan dan persiapan pemilu, juga membantu memindahkan kotak suara dari gedung penyimpanan ke TPS. Setelah menyelesaikan tugasnya, ia beristirahat di kursi TPS.
Rekannya, Zulbahri, awalnya mengira Agusnadi sedang tertidur. Namun, saat mencoba membangunkannya, Zulbahri mendapati Agusnadi tidak merespons. Agusnadi segera dibawa ke mushola terdekat untuk diperiksa kondisinya, sebelum akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Meuraxa Banda Aceh. Sayangnya, nyawa Agusnadi tidak dapat diselamatkan, dan ia dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.
Menurut keterangan dari warga dan saksi, Agusnadi dalam kondisi sehat sebelum kejadian. Jenazahnya telah dimakamkan di Gampong Lam Ara. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga masyarakat setempat.
Sebagai bentuk penghormatan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banda Aceh melayat ke rumah duka untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban. Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, turut menyampaikan belasungkawa.
"Almarhum meninggal dalam kondisi sedang melaksanakan tugas negara. Semoga beliau diampuni dosa-dosanya dan diterima amal ibadahnya," ujar Kapolresta.
 |
| Jenazah Almarhum Agusnadi warga Gampong Lam Ara, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh. Foto: Humas Poltabes Banda Aceh. |
BANDA ACEH - Kapolsek Banda Raya, Iptu Jumadil Firdaus, menjelaskan bahwa insiden bermula sekitar pukul 06.30 WIB. Agusnadi, yang sedang melaksanakan tugas pengamanan dan persiapan pemilu, juga membantu memindahkan kotak suara dari gedung penyimpanan ke TPS. Setelah menyelesaikan tugasnya, ia beristirahat di kursi TPS.
Rekannya, Zulbahri, awalnya mengira Agusnadi sedang tertidur. Namun, saat mencoba membangunkannya, Zulbahri mendapati Agusnadi tidak merespons. Agusnadi segera dibawa ke mushola terdekat untuk diperiksa kondisinya, sebelum akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Meuraxa Banda Aceh. Sayangnya, nyawa Agusnadi tidak dapat diselamatkan, dan ia dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.
Menurut keterangan dari warga dan saksi, Agusnadi dalam kondisi sehat sebelum kejadian. Jenazahnya telah dimakamkan di Gampong Lam Ara. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga masyarakat setempat.
Sebagai bentuk penghormatan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banda Aceh melayat ke rumah duka untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban. Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, turut menyampaikan belasungkawa.
"Almarhum meninggal dalam kondisi sedang melaksanakan tugas negara. Semoga beliau diampuni dosa-dosanya dan diterima amal ibadahnya," ujar Kapolresta.